AMBON,MM. – Gubernur Maluku terpilih, Hendrik Lewerissa akan dilantik bersama wakil Gubernur terpilih, Abdullah Vanath, pada 20 Februari 2025 mendatang.
Rencana pelantikan ini ditanggapi beragam oleh masyarakat. Harapan besar disampaikan masyarakat, agar dalam kepemimpinannya nanti, Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath dapat membawa pembaharuan.
Salah satunya harapan yang disampaikan salah masyarakat pemerhati Maluku di Rantau, Ervinadef melalui surat terbuka kepada Gubernur Maluku, yang diterima redaksi.
Ervina mengaku sangat bersyukur atas terpilihnya Hendrik Lewerissa sebagai Gubernur Maluku, dan berharap Kota Ambon, Maluku kembali menjadi Ambon manise.
Menurutnya, kurang lebihl ima tahun terakhir, banyak masalah yang terjadi dalam pemerintahan, dan tidak bisa terselesaikan
Diantaranya tingginya kasus narkoba, korupsi, tindak kriminal dan angka kemiskinan serta keamanan .
“Lembaga peradilan yang rekayasa kasus yang merugikan banyak masyarakat….. disitulah kami merasa terpanggil .untuk menyampaikan kepada pak Gubernur.. ontoh kasus Bank Maluku-Maluku Utara yg sampai saat ini Uang Rakyat Maluku belum dikembalikan kepada Bank Maluku, sebesar Rp 238.5 miliar,”ungkapnya.
Ervina menyebutkan, kasus ini sudah sampai ditingkat Nasional, namun terkesan dibiarkan begitu saja karena dunia peradilan di Maluku bekerja tidak sesuai UU dan hukum yang berlaku. Apabila hal ini dibiarkan begitu saja kata Ervina, banyak anak Negeri Maluku akan menjadi korban atas dunia peradilan di Maluku.
“Kami mohon, dengan terpilihnya Bung Hendrik sebagai pemegang otoritas tunggal untuk memajukan Maluku, dapat mengatasi semua yang di penjara atas permainan lembaga peradilan perlu diperhatikan, karena semua menyangkut hak asasi manusia.Kami sangat percaya mendukung Bung Hendrik untuk meneruskan program bapak kita Presiden. Prabowo Subianto untuk membasmi koruptor di Indonesia, termasuk Maluku,”tulisnya.(MM-3)