Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
DaerahHeadline

Enam Hari Hanyut Dilautan, Nelayan SBB Ditemukan Di Perairan Maluku Utara

54
×

Enam Hari Hanyut Dilautan, Nelayan SBB Ditemukan Di Perairan Maluku Utara

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

AMBON,MM. – Masih dalam lindungan Tuhan, nelayan, Dusun Nania, Desa Tahalupu, Pulau Kelang, Kabupaten Seram Bagian (SBB) yang dinyatakan hilang sejak enam hari lalu, tepatnya 27 Agustus, akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat.

 

Example 300x600

Karman Amir (22) ditemukan terombang-ambing oleh Crew kapal PELNI KM Sangiang disekitar perairan Pulau Obilatu, Provinsi Maluku Utara.

 

“Korban berhasil ditemukan Minggu 1 September sekitar pukul 17.04 wit dengan kondisi hanyut pada arah barat laut disekitar Perairan Pulau Obilatu,”ungkap Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah dalam release, Senin (01/09/2024).

 

Korban saat ini kata Arafah, sudah berada di dalam kapal KM Sangiang guna mendapatkan perawatan medis, dan selanjutnya akan dibawa ke Kota Ternate guna persiapan proses pemulangan ke Ambon.

 

Sebelum dinyatakan hilang, korban pergi melaut menggunakan perahu longboat disekitar Perairan Pulau Kelang Kabupaten SBB sejak tanggal 26 Agustus, sekitar pukul 05.00 pagi. Namun sampai tanggal 27 Agustus pukul 15.00, korban diketahui tak kunjung kembali.

 

Keluarga dan masyarakat sekitar pun sempat berupaya melakukan pencarian namun tidak menemukan korban.

 

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Pos SAR Namlea, Polairud Polda Maluku, Polsek Waesala, dan Masyarakat Desa Tahalupu juga telah melakukan pencarian selama enam hari  terhadap korban.

 

Pencarian menggunakan speedboat boat milik Dinas Kesehatan Kabupaten Buru dan beberapa longboat masyarakat, Tim SAR menyisir sejumlah titik koordinat diantaranya 3° 4′ 39.76” S – 126° 30′ 40.58″ E, 2° 41′ 56.00″ S – 126° 30′ 40.58″ E,  3° 4′ 39.76″ S – 127° 9′ 57.76″ E.

 

Upaya Pencarian korban dengan menyisir sejumlah titik koordinat sejauh -+ 67 Nautical Mile arah Barat Laut hingga sore hari pukul 5 sore, Tim SAR Gabungan belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

 

Hingga  pukul 19.12 WIT, Tim SAR Gabungan menerima informasi dari Polsek Waesala melaporkan, korban a.n Karman Amir berhasil ditemukan oleh kapal Pelni, KM Sangiang dalam keadaan selamat disekitar perairan Pulau Obilatu, Provinsi Maluku Utara.

 

Dengan ditemukannya korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh Unsur Potensi SAR yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih.(MM-9)

 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *