AMBON,MM.- Intensitas hujan ringan hingga lebat yang terjadi selama beberapa hari , menyebabkan air sungai Waeapo, Waetina, Waelata dan sungai di desa Pela meluap hingga mengakibatkan banjir di empat Kecamatan yang berada dalam wilayah Kabupaten Buru, Provinsi Maluku pada Jumat (5/7) pukul 17.00 WIT.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D. menyebutkan, banjir ini menyebabkan empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Waeapo, Kecamatan Waelata, Kecamatan Lolongguba dan Kecamatan Batabual terdampak sehingga mengganggu aktivitas perekonomian dan sosial masyarakat setempat.
Berdasarkan data yang diterima oleh BNPB, tercatat akibat kejadian banjir ini sebanyak 298 KK terdampak dan 210 KK mengungsi. Dilaporkan juga bahwa peristiwa ini mengakibatkan sebanyak 508 rumah, 1 fasilitas pendidikan, 1 jembatan, 1 kantor desa dan 32 Ha sawah terdampak.
Menurut laporan peringatan dini yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, wilayah Kabupaten Buru u masih berpotensi dilanda hujan lebat dengan status waspada hari ini.
BPBD Kabupaten Buru masih melakukan pendataan dan koordinasi, serta terus memonitoring potensi dampak banjir saat ini dan potensi dampak lanjutan yang mungkin terjadi. (MM)