AMBON, MM.- Enam warga Tual berhasil dievakuasi Tim SAR Gabungan setelah dinyatakan hilang saat memancing di perairan disekitar Perairan Pulau Ud Kota Tual.
Keenam warga tersebut Oga (28), Lukisan (32), Buce (35), Karim (29), Deni (33) dan Emin (35). Mereka ditemukan pada koordinat 5° 33′ 33.60″ S – 132° 40′ 9.30″ E, jarak -+ 1,33 Nm arah Barat Laut dari lokasi kejadian.
“Seluruh korban dalam keadaan selamat, dievakuasi dan dibawa menuju Desa fiditan guna diserahkan kepada pihak keluarga,”ungkap Kepala Basarnas Ambon, Muhammad Arafah dalam release, Selasa (03/09/2024).
Kepala KPP Ambon, Muhamad Arafah menjelaskan, sebelum dinyatakan hilang dan ditemukan, keenam warga tersebut menggunakan Longboat dari dari Desa fiditan, Dullah Utara, hendak memancing disekitar Perairan Pulau Ud Kota Tual.
Setelah aktivitas memancing selesai dan dalam perjalanan pulang, sekitar pukul 19.00 WIT mesin motor tempel mereka mengalami kerusakan. Sempat beberapa kali diperbaiki namun tetap tidak bisa.
Atas laporan Said Rumaf, TIM SAR gabungan terdiri dari Pos SAR Tual, Polairud Polda Maluku, serta keluarga korban, Menggunakan RIB 04 Pos SAR Tual, pukul 21.25 WIT, Tim SAR Gabungan dikerahkan menuju lokasi kejadian disekitar Perairan Pulau Ud Kota Tual pada koordinat 5° 34′ 43.93″ S – 123° 40′ 50.60” E, jarak -+ 6 Nm, dan Heading 302° arah Barat dari Dermaga PSDKP Tual.
Faktor cuaca, tinggi gelombang, serta jarak pandang yang terbatas pada malam hari membuat Tim SAR Gabungan ekstra safety dalam pencarian korban.
“Alhamdulillah seluruh korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat dan sudah dikembalikan ke pihak keluarga,”pungkasnya.
Dengan ditemukannya korban, maka Ops SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh Unsur Potensi SAR yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih. (MM-9)