AMBON,MM. – Kepala Biro (Karo) Ekonomi Setda Maluku , Onesimus Soumeru, S.Sos. S.Pd. M.Si mengatakan,
Inflasi Maluku bulan September 2024 tercatat sebesar 1,79 % (y-o-y) lebih rendah dibandingkan capaian bulan Agustus yang tercatat sebesar 2,58 % (y-o-y), serta lebih rendah dibandingkan capaian inflasi Nasional yang tercatat 1,84 % (y-o-y).
“Semua ini terjadi berkat kerja keras dan kerja cerdas dari Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Maluku bersama TPID pada tiga daerah Indeks Harga Konsumen (IHK) yaitu Kota Ambon, Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tengah.
Termasuk kerjasama yang baik dengan para distributor yang ada di Kota Ambon dan sekitarnya,”.
Demikian antara lain penegasan Soumeru, kepada wartawan di Ambon, Jumat (4/10/2024).
Menurutnya, kondisi inflasi Maluku seperti ini karena TPID baik Provinsi maupun 3 daerah IHK selalu melaksanakan strategi 4K sebagai peta jalan dalam rangkan pengendalian inflasi.
Selanjutnya menurut Soumeru, strategi 4K itu adalah Ketersediaan bahan pokok, Keterjangkauan harga, Kelancaran distribusi dan Komunikasi yang efektif.
Khusus untuk strategi ketersedian pasokan/bahan pokok, TPID Provinsi Maluku selalu berkoordinasi dengan bulog, para distributor, dan pelaku usaha lainnya yang berada pada pasar tradisional dan juga pasar modern seperti Alfamart dan Swalayan.
Menurutnya, ada juga kegiatan lain yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Provinsi Maluku yaitu Gelar Pangan Murah (GPM) baik secara stay maupun mobile yang dilaksanakan dalam sebulan 1 sampai 2 kali.
Sedangkan terkait dengan pengendalian inflasi, Pj. Gubernur Maluku mempunyai program unggulan yaitu Pasar Pengendalian Inflasi (PASADLI).
“Jadi PASADLI ini merupakan salah satu program unggulan Bapak Pj. Gubernur Maluku di lokasi pasar Mardika yang dilaksanakan 2 kali dalam seminggu yaitu pada hari Kamis dan hari Jumat,” ucap Karo.
Pasar Pengendalian Inflasi (PASADLI) bertujuan untuk menjaga stabilitas harga di pasar dan ketersediaan folotailfood (sembilan bahan pokok) yang selalu dikerjasamakan dengan para distributor di Kota Ambon.(MM-3)
