AMBON,MM. – Upaya memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan Australia kembali ditunjukkan melalui kunjungan Duta Besar Australia untuk Indonesia, Rod Brazier, ke Provinsi Maluku, Senin (20/10/2025).
Dalam kunjungan kerja perdananya ke provinsi kepulauan itu, Brazier diterima langsung oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa di lantai tujuh Kantor Gubernur Maluku, Ambon.
Pertemuan tersebut berlangsung hangat dan produktif. Kedua pihak membahas potensi kolaborasi lintas sektor antara Maluku dan Australia, mulai dari perdagangan, investasi, pendidikan, kesehatan, beasiswa, hingga pengembangan sumber daya manusia.
Brazier menegaskan, Australia melihat Maluku sebagai salah satu kawasan yang sangat strategis dalam memperkuat hubungan ekonomi dan sosial antara kedua negara, terutama karena kedekatan geografis dan potensi sumber daya alam yang besar di wilayah timur Indonesia.
“Saya sangat menghargai kesempatan ini. Kami berdiskusi banyak hal dengan Bapak Gubernur, terutama soal peluang kerja sama di bidang perdagangan, investasi, bantuan pembangunan, serta pendidikan dan kesehatan,” ujar Brazier kepada awak media usai pertemuan.
Ia menambahkan, kunjungan ini menjadi langkah awal memperluas jangkauan kerja sama bilateral Australia di kawasan timur Indonesia, dengan Maluku sebagai salah satu pusat pertumbuhan baru.
“Maluku memiliki posisi strategis dan sumber daya yang sangat potensial. Kami ingin memastikan kemitraan ini berjalan untuk kepentingan masyarakat kedua negara,” tambahnya.(MM-9)
