AMBON, MM. – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon secara resmi membuka seleksi terbuka untuk Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama tahun 2025. Acara pembukaan dilaksanakan di Hotel Golden Palace Ambon, Selasa, 11 November 2025, dibuka oleh Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisuta, yang mewakili Wali Kota Ambon.
Seleksi terbuka ini merupakan langkah strategis Pemkot Ambon untuk mewujudkan birokrasi yang profesional, transparan, dan berintegritas, selaras dengan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara serta regulasi turunannya.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Ely Toisuta menekankan pentingnya seleksi terbuka sebagai bagian dari upaya reformasi birokrasi di Kota Ambon. Proses ini diharapkan dapat menempatkan pejabat berdasarkan kompetensi, bukan karena kedekatan atau kepentingan politik.
“Seleksi terbuka ini adalah wujud komitmen Pemkot Ambon untuk mempercepat reformasi birokrasi secara objektif, transparan, dan berkeadilan,” ujar Ely Toisuta.
Seleksi JPT Pratama ini berlangsung selama empat hari, mulai 11 hingga 14 November 2025, dengan diikuti oleh 19 peserta yang terdiri dari pejabat administrator dan fungsional madya di lingkungan Pemkot Ambon.
Proses penilaian dilakukan oleh tujuh orang panitia seleksi (pansel) yang terdiri dari satu pejabat tinggi pratama internal Pemkot Ambon, serta enam akademisi dan tenaga profesional dari berbagai bidang. Penilaian akan difokuskan pada aspek kompetensi manajerial, sosial kultural, dan teknis.
Kegiatan ini juga sejalan dengan program prioritas ke-12 dari 17 program utama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, yang menekankan pada penataan birokrasi dan percepatan reformasi kelembagaan.
Acara pembukaan dihadiri oleh Sekretaris Kota Ambon, Robby Sapulette; pimpinan dan anggota DPRD Kota Ambon; ketua serta anggota panitia seleksi; tim asesor dari Kemendagri; para asisten; pimpinan OPD; dan rohaniawan.
Seluruh biaya penyelenggaraan kegiatan ini berasal dari DPA Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kota Ambon tahun anggaran 2025.
Dengan seleksi terbuka ini, diharapkan akan terpilih pejabat tinggi pratama yang profesional, berintegritas, dan mampu mengakselerasi pembangunan di Kota Ambon, menuju pemerintahan yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (MM10)
