Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
AmboinaHeadline

Buka Jalan Salib Oikumene, Gubernur Minta  Jangan  Terjebak Dalam Ritual

4
×

Buka Jalan Salib Oikumene, Gubernur Minta  Jangan  Terjebak Dalam Ritual

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

AMBON,MM. – Jalan Salib Hidup Oikumene Tahun 2025, yang diselenggarakan Keuskupan Amboina resmi di buka oleh Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa.

 

Example 300x600

Pembukaan sekaligus pelepasan jalan Salib di pelataran Gereja Katedral Ambon, Sabtu (19/04/2025), ditandai pemukulan tifa. Gubernur turut didampinggi  Forkopimda Provinsi Maluku, Anggota DPD RI Dapil Maluku Novita Anakotta, Anggota DPRD Provinsi Maluku, Walikota Ambon beserta Forkopimda Kota Ambon, Pimpinan Umat Beragama,

 

Jalan Salib diawali atau Start gereja Katradal Ambon Batu Meja, melintasi sejumlah ruas jalan utama hingga finish di Kompleks Catolik Center yang bersebelahan dengan gereja Santa Maria Bintang Laut Benteng Ambon, juga diisi oleh 65 Persen AMGPM.

 

Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan prosesi jalan salib oikumene merupakan manifestasi iman Umat Kristen dalam memaknai Jalan sengsara Yesus Kristus untuk menebus dosa umat manusia.

 

Umat Kristiani juga diingatkan untuk tidak memaknai prosesi ini secara Harfiah dan jangan hanya terjebak dalam ritual semata. Tetapi hendaknya dipahami sebagai wujud nyata penyerahan diri total kepada Allah Sang Khalik yang  membuahkan kemenangan atas Maut dan pada akhirnya manghantarkan umat manusia terbebas dari belenggu dosa.

 

Selain itu, jalan sengsara Yesus Kristus dimaknai sebagai pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib, yang merupakan bukti cinta tiada batas bagi umat manusia. Ini merupakan contoh teladan paling agung yang diberikan Yesus Kristus bagi dunia.

 

Gubernur memastikan bersama Wagub bertekad mewujudkan Maluku yang Maju, Sejahtera, Berkeadilan melalui Sapta Cita Lawamena.

 

Dirinya juga mengucapkan Proficiat Kepada Uskup Diosis Amboina, Para Pastores, secara Khusus Pastor Paroki Santa Maria Bintang Laut Ambon beserta Panitia dan Pameran atas terselenggaranya Prosesi jalan Salib Hidup Oikumene 2025.

 

“Ingatlah bahwa Anda semua menghidupkan cerita Injil dalam Dunia Zaman ini maka hayatilah Peran itu sebagai jalan pertobatan diri, dan semoga kegiatan ini dapat dikembangkan dan menjadi Satu Wisata Event Rohani di Kota Ambon Provinsi Maluku” tutup Gubernur.

 

Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian perayaan Paskah Oikumene 2025 yang bertujuan mempererat persaudaraan antar umat Kristiani di Maluku.(MM-9)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *