AMBON.MM. – Dinas Komunikasi dan Informatika dan Persandian (Kominfo) Kota Ambon telah membentuk delapan tim media untuk memperkuat kualitas publikasi mengenai 17 program prioritas Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon. Mekanisme ini dirancang khusus untuk mengoptimalkan kinerja media mitra dalam menyebarluaskan informasi pembangunan dan layanan publik kepada masyarakat secara tepat dan transparan.
Kepala Dinas Kominfo Kota Ambon, Ronald Lekransy, menjelaskan bahwa pembagian media ke dalam kelompok atau tim dilakukan karena jumlah media kerja sama cukup banyak, sehingga dibutuhkan tata kelola yang lebih terstruktur, efektif, dan terukur. “Supaya publikasi berjalan optimal, kami membagi media ke dalam kelompok kecil dengan penugasan yang lebih spesifik dalam melakukan pendataan dan inventarisasi program prioritas secara lebih akurat dan mendalam,” ungkapnya kepada wartawan saat ditemui di ruang kerjanya pada Rabu (10/12/2025).
Menurutnya, jika seluruh media bergerak tanpa pembagian kelompok, terdapat risiko tidak semua program prioritas dapat terpublikasi secara merata. Padahal masyarakat sangat membutuhkan informasi yang lengkap mengenai capaian pembangunan pemerintah kota – mulai dari akses air bersih, pengelolaan persampahan dan penataan lingkungan, hingga pengembangan konsep pariwisata terintegrasi dan program prioritas lainnya.
Dengan hadirnya kelompok kecil ini, diharapkan aliran informasi dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ke media menjadi lebih cepat dan sistematis sebelum disampaikan ke masyarakat. “Kelompok atau tim kecil ini diharapkan akan membuat arus informasi semakin semarak, baik melalui wawancara maupun rilis pers dari OPD sesuai tugas dan fungsinya,” ujar Lekransy.
Secara administrasi, pimpinan OPD sudah diinformasikan lebih awal supaya dapat memfasilitasi kebutuhan data dan informasi bagi rekan-rekan media. Pendekatan komunikasi yang baik antara media dan OPD juga diharapkan dapat membuka ruang percakapan yang optimal dalam mematangkan konsep berita yang akurat dan relevan.
Ia menegaskan bahwa tujuan utama kebijakan ini ialah mengoptimalkan seluruh sumber daya media agar masyarakat memperoleh informasi yang valid, terukur, dan menyeluruh mengenai pelaksanaan 17 program prioritas – tanpa membatasi media dalam tugas dan fungsi peliputannya. “Kami juga berharap dengan keterbukaan informasi terkait capaian 17 program prioritas, dapat mengajak seluruh warga untuk terlibat aktif dan mendukung keberhasilan program pembangunan di Kota Ambon,” tutupnya. (MM10)

















