Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Amboina

WaliKota Ambon Lantik Raja Negeri Amahusu

16
×

WaliKota Ambon Lantik Raja Negeri Amahusu

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

AMBON.MM. – WaliKota Ambon Bodewin Wattimena, melantik  Mezaac Mourits Silooy sebagai Raja Negeri Amahusu.  Pelantikan berlangsung di depan  gedung Kantor Pemerintahan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Selasa pagi (29/7/2025), pukul 10:00.wit.

 

Sebelum prosesi pelantikan dilangsungkan,  terlebih dahulu  diadakan prosesi adat  yaitu, ritual ” buka adat “yang berlangsung pada pukul 6:00 Wit.

Pelantikan raja Amahusu kali ini dihadiri oleh Wakil Walikota Ambon Ely Toisuta, perwakilan DPRD Provinsi Maluku, DPRD Kota Ambon, Sekretaris Kota

 

Mourits  Silooy  dilantik  berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Ambon Nomor 2486 Tahun 2025 tentang Pengesahan serta Pengangkatan Kepala Pemerintah Negeri Amahusu.

Mezak Mourits  Silooy, akan menjabat sebagai raja difinitif  Negeri Amahusu periode 2025-2033.

 

Acara Pelantikan raja Amahusu  juga dihadiri oleh Wakil Walikota Ambon Ely Toisuta, perwakilan DPRD Provinsi Maluku, DPRD Kota Ambon, Sekretaris Kota Ambon, Kejari Ambon, pihak TNI dan Polri, dan pimpinan OPD dilingkup Pemerintah kota Ambon,  serta pela dan gandong negeri Amahusu.

 

Walikota Ambon Ambon Bodewin Wattimena, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan bangganya terhadap semua pihak yang telah terlibat dalam berbagai pentahatapn,  hingga  proses pelantikan  bisa berjalan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

 

Pelantikan ini juga mengakiri  penantian panjang seluruh anak adat, karena hampir satu dekade lamanya,  Negeri Amahusu tidak memiliki Raja definitif.

 

Walikota  Bodewin Wattimena juga   menegaskan bahwa pemerintah Kota Ambon memiliki tanggung jawab untuk memfasilitasi dan mengupayakan agar seluruh proses yang berlangsung di negeri, berjalan sesuai aturan yang berlaku.

 

“Semua berjalan dari Soa hingga ke Saniri Negeri kemudian diusulkan kepada Pemerintah Kota untuk mengesahkan dan melantik kepala pemerintahan sesuai mekanisme yang berlaku,”ungkapnya.

 

Walikota Ambon berpesan kepada seluruh tokoh masyarakat di Negeri Amahusu untuk menerima raja yang baru dilantik,.

 

Kehadiran raja definitif tidak menjadi  sebuah simbolis untuk memenuhi ketentuan adat semata, namun  Kepala Pemerintahan Negeri (KPN)  bersama saniri negeri harus  bisa menyusun berbagai program untuk membangun negeri Amahusu.

 

“Disamping itu saniri negeri juga memiliki tugas pengasawan,  memastikan semua kebijakan yang dilakukan oleh kepala pemerintahan sesuai dengan aturan demi kepentingan pembangunan negeri Amahusu,”jelasnya.

 

Walikota juga mengingatkan,  dalam  memerintah negeri agar Mezak Moriets Silooy senantiasa merangkul seluruh elemen masyarakat tanpa membedakan asal-usul soa atau golongan. Hal ini dilakukan agar dalam menjalankan tugasnya kedepan tidak ada pihak-pihak yang  dirugikan.(MM-10)

 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *