AMBON, MM. – Santunan duka yang merupakan kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, hanya akan diberikan kepada masyarakat kategori tidak mampu.
Hal ini disampaikan Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena dalam kegiatan program “WAJAR”yang berlangsung di lantai 1 gedung Balai Kota Ambon, Jumat pagi (4/7/2025).
Pemberian santunan duka kata Walikota sangat membantu masyarakat, namun akan tetap disesuaikan dengan kemampuan dari Pemkot Ambon.
“Selama ini, dana santunan duka diberikan bagi semua warga Kota Ambon yang meninggal dunia . Hanya kali ini kita hanya berikan bagi masyarakat Kota Ambon yang dikatagorikan tidak mampu, atau keluarga pra sejahtera, atau mereka yang di mendapat bantuan dari pemerintah dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial DTKS)” ,kata walikota.
Ia juga menjelaskan, Pemerintah Kota Ambon sangat ingin membantu seluruh warga, lewat kebijakan yang cukup lama dari kepala daerah terpilih, namun harus terbentur dengan kondisi keuangan.
“Contoh kalau ada keluarga Beta (saya) atau Sekertaris kota atau pimpinan OPD terdekat meninggal, katong harus dapat lagi bantuan tidak perlu. Akan tetapi yang membutuhkan adalah mereka-mereka yang tidak mampu. Kalau kita jadi pembesar. Dan keluarga ada yang meninggal kita dapat lagi inikah tidak pas. Sementara tujuan dari pemberian intensif dan pemberian bertingkat. Secara bertingkat, itu pemberian bagi mereka masyarakat yang tidak mampu saja,”jelasnya
Menurutnya, Sekretaris Kota Ambon telah menyampaikan ke publik dan akan ditindaklanjuti dengan membuat perwalian. (MM10)